Ngintip proses pembuatan wine..

Posted by jiung on 15.17

 Anggur (atau juga populer disebut dalam bahasa Inggris: wine) adalah minuman beralkohol yang dibuat dari sari anggur jenis Vitis vinifera yang biasanya hanya tumbuh di area 30 hingga 50 derajat lintang utara dan selatan. Minuman beralkohol yang dibuat dari sari buah lain yang kadar alkoholnya berkisar di antara 8% hingga 15% biasanya disebut sebagai wine buah (fruit wine).

Anggur dibuat melalui fermentasi gula yang ada di dalam buah anggur. Ada beberapa jenis minuman anggur yaitu, Red Wine, White Wine, Rose Wine, Sparkling Wine, Sweet Wine, dan Fortified Wine:

* Red Wine adalah wine yang dibuat dari anggur merah (red grapes). Beberapa jenis anggur merah yang terkenal di kalangan peminum wine di Indonesia adalah merlot, cabernet sauvignon, syrah/shiraz, dan pinot noir.
* White Wine adalah wine yang dibuat dari anggur putih (white grape). Beberapa jenis anggur hijau yang terkenal di kalangan peminum wine di Indonesia adalah chardonnay, sauvignon blanc, semillon, riesling, dan chenin blanc.
* Rose Wine adalah wine yang berwarna merah muda atau merah jambu yang dibuat dari anggur merah namun dengan proses ekstraksi warna yang lebih singkat dibandingkan dengan proses pembuatan Red Wine. Di daerah Champagne, kata Rose Wine mengacu pada campuran antara White Wine dan Red Wine.
* Sparkling Wine adalah wine yang mengandung cukup banyak gelembung karbon dioksida di dalamnya. Sparkling Wine yang paling terkenal adalah Champagne dari Prancis. Hanya Sparkling Wine yang dibuat dari anggur yang tumbuh di desa Champagne dan diproduksi di desa Champagne yang boleh disebut dan diberi label Champagne.
* Sweet Wine adalah wine yang masih banyak mengandung gula sisa hasil fermentasi (residual sugar) sehingga membuat rasanya menjadi manis.
* Fortified Wine adalah wine yang mengandung alkohol lebih tinggi dibandingkan dengan wine biasa (antara 15% hingga 20.5%). Kadar alkohol yang tinggi ini adalah hasil dari penambahan spirit pada proses pembuatannya.

Manusia telah membuat minuman anggur sejak sekitar lima ribu tahun yang lalu.

Anggur adalah minuman yang populer di banyak negara. Negara-negara yang penduduknya meminum anggur paling banyak (menggunakan data tahun 2000) adalah: Perancis, Italia, Amerika Serikat, Jerman, Spanyol, Argentina, Britania Raya, Republik Rakyat Cina, Rusia, dan Rumania. Sekarang mari kita lihat proses pembuatan wine di Rusia


 pintu masuk kedalam pabrik
Laut Hitam dan Laut Azov melindungi kebun-kebun anggur dari cuaca beku di musim dingin, dalam setahun biasanya terdapat 208 hari yang cerah, ini memungkinkan buah anggur menjadi matang sempurna, untuk mengumpulkan sejumlah zat gula, asam, tanin dan zat warna
 saat panen anggur dibongkar dari kendaraan, dan dipindahkan melalui konveyor berbentuk sekrup memasuki pabrik
kemudia anggur dimasukkan ke dalam roller penghancur. Di dalamnya pneumatik ditekan, yang secara signifikan dapat meningkatkan kualitas wort, dan mengurangi konsentrasi zat kapur.
Anggur merah terbuat dari anggur merah atau hitam, wine biasanya tidak diberi pewarna, karena pewarnanya sudah terkandung di kulit anggur itu sendiri. Selama proses ekstraksi pewarna dan penyedap. Tank stainless steel dilengkapi dengan lapisan khusus yang berguna untuk menjaga suhu yang diinginkan secara akurat
setelah itu anggur dimasukkan ke dalam barrel barrel untuk diberi ragi, hanya ragi yang telah dipilih secara khusus yang digunakan
kemudian anggur diuji kualitasnya
setelah diuji kualitasnya, anggur dimasukkan ke dalam botol botol
botol botol yang sudah terisi dengan wine pun disimpan terlebih dahulu

setiap botol yang disimpan, pasti diberi label, untuk mengetahui tanggal mulai disimpannya botol tersebut
Dalamproses penuaan anggur, di dalam botol bisa berlangsung sampai 3 tahun. Setiap botol diletakkan secara terbalik, ini dilakukan untuk memilah-milah penutup botol anggur dengan cara jika ada anggur menetes keluar dari botol, maka penutup botol itu jelek, dan tidak bisa digunakan.

"Remuage" adalah salah satu proses dalam produksi wine. Ini adalah pergeseran sedimen secara lambat ke sebuah penutup botol. Itulah mengapa botol disimpan dengan posisi leher dibawah
Botol yang telah melalui proses remuage dikirim ke proses berikutnya "disgorging". Ini adalah pemindahan atau menghilangkan sedimen dari botol. Ini dilakukan untuk mengurangi kerugian.
Ini adalah workshop dimana wine elit diproduksi. Untuk produksi jenis anggur tersebut digunakan: Pinot Blanc, Pinot Franc, Chardonnay dan Riesling.
Tahap akhir produksi wine adalah menempelkan label merk.
selanjutnya dikirim dengan konveyor ke proses berikutnya
botol-botol di lihat lagi kejernihannya dengan bantuan lampu, jika ada kotoran di dalamnya, maka botol tersebut tidak akan dijual

mesin ini menempatkan pelindung kawat di tutup botol

siap dikirim ke pelanggan

dapet dari